Tag Archives: piala dunia
Yunani Lolos Babak 16 Besar Piala Dunia
Yunani Lolos Babak 16 Besar Piala Dunia – Secara mengejutkan akhirnya salah satu wakil dari benua biru yang sebelumnya di prediksi tidak bisa lolos ke fase 16 besar karena poin yang mereka koleksi serta lawan main mereka terlalu membuat timnas Yunani berada dalam tekanan sangat besar. Grup C memang grup yang berat bagi Yunani, hal ini memang sudah menjadi bahasan banyak orang karena lawan main Yunani cukup berat untuk ditumbangkan.
Dari tiga lawan main Yunani hanya timnas Jepang lah yang sangat mungkin untuk ditundukan oleh timnas Yunani, namun hal tersebut tidak mampu dituntaskan ketika timnas matahari terbit mampu menahan imbang Yunani pada laga kedua di grup C. harapan sempat sirna ketika lawan mereka adalah Pantai Gading.
Negara yang memiliki mayoritas pemain berkualitas muali dari lini depan, tengah, dan juga lini bertahan mereka yang mampu membuat negara manapun dibuat frustasi. Menjalani laga ini dengan pasrah dan penuh perjuangan adalah hal yang sangat terlihat dini hari tadi. Hal ini terlihat dari data statistic akhir dari pertarungan kedua tim.
Yunani terlihat kesulitan menembus barisan pertahanan yang dibangun oleh punggawa Pantai Gading, secara mengejutkan akhirnya Yunani mampu menumbangkan wakil dari Afrika ini dengan tambahan satu gol lewat titik putuh yang dihadiahkan oleh wasit, menurut pelatih Yunani sendiri mengungkapkan bahwa timnya sangat layak lolos ke fase berikutnya ketimbang wakil dari negara lainnya.
Insiden Penggigitan Oleh Luis Suarez Kembali Terulang
Insiden Penggigitan Oleh Luis Suarez Kembali Terulang – Jika kita ingat dua musim lalu ada satu insiden yang membuat salah satu pemain Liverpool menjadi sorotan banyak media karena perilaku buruk yang iya perlihatkan, ketika Luis Suarez melakukan tindakan percobaan penggitan terhadap salah satu pemain Chelsea yang kala itu menjadi lawan Liverpool. Ivanovic menjadi target percobaan penggigitan kala itu, dan insiden tersebut kembali terulang dini hari tadi waktu Indonesia.
Ketika timnas Uruguay meneruskan perjuangan pada laga pamungkas di grup C, mempertemukan Uruguay dengan wakil dari benua Eropa. Italy yang menjadi lawan main Uruguay cukup kesulitan untuk menembus pertahanan lawannya ini, hal ini pun berlaku bagi Uruguay yang cukup kesulitan menembus barisan pertahanan yang dibangun oleh Italy.
Sebagai bek tangguh kepunyaan Italy tugas Giorgio Chiellini adalah bek yang sangat disiplin dalam menjaga garis pertahanan timnas Italy, berkat ketatnya penjagaan Chiellini kepada Suarez membuat penyernag timnas Uruguay ini tidak dapat membendung emosinya.
Insiden penggitan pun kembali terulang dan kali ini korbannya adalah Chiellini, bukti rekaman video dan juga beberapa saksi menuturkan bahwa Suarez benar-benar melakukan usaha penggitan kepada bek Italy. Namun hal ini tidak dibenarkan oleh pelatih Uruguay, tabarez mengungkapkan bahwa insiden ini belum bisa dipastikan kebenaranya jika semua pihak belum melihat kebenaran dari insiden ini dan dia hanya menilai bahwa hal tersebut tidaklah disengaja.
Kosta Rika Kejutkan Dunia
Kosta Rika Kejutkan Dunia – Menumbangkan dua rifal terberat di dalam grup D serta berhasil menahan imbang tim tiga singa adalah hasil terbaik yang bisa didapatkan oleh timnas Kosta Rika pada piala dunia 2014 di Brazil, tidak mudah memang jika kita bandingkan data statistic antara tiga negara lainnya dengan statistic yang dimiliki oleh Kosta Rika, disini perbedaan antara empat kubu sangatlah berbeda, perbedaan ini terlihat dari nama-nama pemain yang diturunkan oleh masing-masing tim.
Selain kualitas masing-masing tim, ranking tiga tim dengan Kosta Rika memang terpaut cukup jauh, bukan bermaksud untuk membandingkan kualitas masing-masing tim kea rah negative namun hal ini kita perlukan untuk menerka-nerka siapakah diantara keempat tim ini yang pantas melaju ke fase berikutnya.
Mengawali liga dengan cukup percaya diri karena lawan main Kosta Rika kali ini adalah Uruguay, tidak ingin larut dalam keragu-raguan akhirnya timnas Kosta Rika dengan yakin melangkah dan bermain pada laga ini, walhasil perlawanan Uruguay hanya menemui jalan buntu dan berbalik keunggulan bagi Kosta Rika. Hal ini pun sama dialami oleh Italy dan juga Inggris meski akhirnya timnas tiga singa hanya berbagi angka dengan Kosta Rika.
Sebagai pemuncak klasmen di grup D tentu membuat Kosta Rika mengejutkan dunia, karena sangat tidak mudah untuk melalui fase penyisihan di grup D ini, mengingat lawan main Kosta Rika adalah tiga negara yang sudah pernah mengantongi gelar juara dunia.
Kembalinya Performa Lionel Messi di Timnas Argentina
Kembalinya Performa Lionel Messi di Timnas Argentina – Ada satu hal menarik ketika kita berbicara soal sepak bola, ketika seorang penyerang tampil begitu garangnya bersama dengan klub selama beberapa musim hingga akhirnya membuat dirinya dan juga klub meraih penghargaan tertinggi pada liga tersebut, dan anehnya sang pemain tidak bisa tampil baik bersama dengan timnas negara asal.
Hal ini pun berlaku kepada Linel Messi yang tampil cukup buruk selama membela Argentina, namun berbeda cerita ketika kita melihat dirinya berseragam Blaugrana, ketajaman, kelincahan, serta akurasi Shooting dan passing , menjadi alasan terkuat bagi lini belakang lawing-lawing Barca selalu memberikan penjagaan ekstra bagi si kecil Messi.
Namun hal tersebut setidaknya telah berubah ketika Messi tidak tampil begitu baik selama satu musim terakhir yang baru usai beberapa waktu lalu, dan pada akhirnya Barca menutup msuim tanpa satupun trofi. Namun klub ini masih beruntung karena masih bisa bercokol di posisi dua klasmen akhir. Performa Messi saat membela timnas di Brazil boleh jadi adalah penampilannya yang paling baik sepanjang dirinya membela timnas.
Performa dan ketajamannya sangat terlihat jelas kali ini, bahkan dirinya menjadi penentu bagi klub saat memenangi pertarungan di grup F yang kala itu hampir saja di selesaikan dengan skor imbang. Hal ini pun disadari oleh Di Maria yang menjadi partner setianya di lini depan, dia menuturkan bahwa performa Messi sedang baik-baiknya dan sangat beda ketika di Liga atau piala dunia empat tahun lalu.
Kolombia Akan Jadi Lawan Tangguh Uruguay
Kolombia Akan Jadi Lawan Tangguh Uruguay – Resmi mengantongi tiket untuk lolos ke fase berikutnya setidaknya membuat perasaan wakil dari masing-masing negara yang lolos merasa senang dan bangga karena berhasil menyisihkan pesaing kuat lainnya, meski tim yang tidak terlalu kuat sekalipun bisa saja akan menjadi ancaman besar bagi tim besar sekalipun. Seperti halnya hasil dari grup D yang sangat mengejutkan dunia.
Dimana Kosta Rika mampu mengungguli tim-tim lainnya, seperti halnya Uruguay yang berhasil mereka kalahkan dengan mudahnya. Menyoal Uruguay yang hampir saja tersisi karena ketatnya persaingan di Grup D dan mampu bangkit pada dua laga tersisa membuat tim yang digawangi oleh Suarez dkk berhasil lolos ke fase berikutnya. Menjadi runer-up grup D akan mempertemukan Uruguay dengan juara grup C yakni Kolombia.
Sama halnya dengan Kosta Rika, Kolombia mampu mengejutkan dunia bola dan menjadi satu-satunya timnas yang meraup angka penuh dalam tiga laga yang dilakoni oleh Kolombia. Menjadi lawan main dari Uruguay timnas Kolombia menyadari betul bahwa lawannya itu bukanlah lawan yang mudah untuk ditundukan, meski tim ini hanya menjadi Runer-up di grup D performanya tidak bisa dianggap remeh.
Timnas Kolombia akan menangani tantangan ini dengan tenang dan juga segenap strategi yang matang, hal ini sangat diperlukan oleh timnas Kolombia karena mengalahkan Uruguay bukanlah hal mudah berkat performa Suarez dkk yang begitu memukau ketika mampu bangkit pada dua laga tersisa.
Felipe Scolari: Brazil Tidak Bergantung Pada Neymar Saja
Felipe Scolari Menegaskan Brazil Tidak Bergantung Pada Neymar Saja– Brazil memang telah melaju cukup impresif di Piala Dunia 2014. Meskipun telah mendapatkan banyak kritik pada awal laga Piala Dunia, kini Brazil telah bangkit dan siap untuk melibas semua lawan-lawannya. Kehadiran Neymar, bintang Barcelona tersebut, disebut-sebut sebagai titik tumpu kemenangan Brazil. Namun, Luis Felipe Scolari, pelatih timnas Brazil ini tidak sepaham dan menyebutkan bahwa Brazil bukan hanya bergantung pada Neymar saja.
Neymar memang menjadi salah satu pemain yang cukup bersinar di Piala Dunia 2014 ini. hal ini dibuktikan dengan dua gol apik yang dilesatkannya di babak pertama pada laga Brazil melawan Kamerun. Namun, Scolari sebagai pelatih menyebutkan bahwa Neymar hanya sebagian dari tim. Jadi ketika Brazil menang, bukan hanya Neymar saja yang menang, melainkan keseluruhan tim. Begitu juga dengan kalah, jika Brazil Kalah bukan hanya Neymar saja yang kalah.
Scolari yang menyebutkan demikian mungkin berusaha untuk meyakinkan para pendukung Brazil agar tidak bertumpu pada Neymar saja. Keseluruhan tim sangatlah penting untuk keberlangsungan sebuah klub untuk memenagkan pertandingan.
Scolari kemudian menyebutkan bahwa Brazil kini harus tetap fokus untuk menghadapi laga-laga yang tersisa untuk terus melaju dengan cantik di Piala Dunia 2014 yang diadakan di negaranya sendiri ini. Brazil akan berambisi untuk meraih trofi Piala Dunia 2014 ini setelah Spanyol akhirnya terpuruk dan tersingkir dari Piala Dunia.